Langsung ke konten utama

Masa Depan di dalam Tuhan - Renungan

Nats: Mazmur 37:37

Syallom saudara yang dikasihi Tuhan Yesus Kristus.
Saat saya menulis renungan ini, saya teringat akan sebuah lagu sekolah minggu yang berbunyi seperti ini:
Kupunya masa depan penuh harapan, Tuhan menjamin hidupku, asalku tetap setia memandang terus kedepan, kuyakin Tuhan menopang hidupku.”
Lagu lagu sekolah minggu tersebut berisi pesan yang sangat dalam bagi saya.
Disaat kita setia, pasti Tuhan akan menjamin masa depan kita.
Namun, apa yang saudara ketahui tentang apa itu masa depan dan sebuah arti dari kesetiaan?
Mengapa saudara harus memperjuangkan masa depan tersebut?
Masa depan adalah sebuah masa yang dimana akan kita arungi diwaktu yang akan datang. Dan mungkin kita akan mendapatkan sesuatu yang kita harapkan dimasa sekarang ini pada masa depan tersebut. Atau dengan kata lain, masa depan adalah sesuatu yang harus kita perjuangkan untuk mendapatkan apa yang kita harapkan. Dalam Amsal 23:18 mengatakan bahwa masa depan itu sungguh ada. Artinya bahwa setiap orang pasti memiliki masa depan, tidak ada orang yang tidak memiliki masa depan. Dan juga harapan saudara tidak akan pernah hilang. Namun seringkali saat kita memiliki mimpi yang sangat tinggi dan mungkin mimpi itu bagi kita melibihi langit sering muncul keraguan dalam diri kita, dan mungkin kita sering bertanya “Tuhan, apakah aku bisa meraih mimpiku?” atau berkata “Sudah tidak ada harapan lagi untuk aku dapat mewujudkan mimpiku ini.” Mengapa harus ada pertanyaan dan perkataan seperti itu? Kalau didalam Amsal 23:18 ini jelas-jelas mengatakan harapan saudara dan saya tidak akan pernah hilang. Setinggi apapun, seluas apapun, selebar apapun harapan saudara semuanya itu tidak akan hilang dan juga jangan pernah menghilangkan harapan tersebut. Bagi Tuhan tidak ada yang mustahil.
Sekarang pertanyaannya, Bagaimana saudara dan saya dapat memperoleh masa depan tersebut menurut Mazmur 37:37?
1.      Kita harus menjadi orang yang tulus dan jujur (ayat 37A)
Artinya bahwa saudara dan saya akan melakukan segala sesuatu dengan penuh kerelaan hati. Meskipun kita harus memperjuangkan apapun, kita tidak akan mengeluh. Kerelaan hati itulah yang membuat setiap usaha berat yang kita lakukan menjadi terasa semakin ringan. Terapkanlah itu didalam saudara meraih masa depan saudara. Didalam usaha saudara, didalam perjuangan saudara meraih masa depan itu. Perjuangan saudara akan terasa semakin ringan. Dan jujurlah kepada diri saudara bahwa saudara mampu, saudara bisa dan saudara punya potensi.
2.      Sukalah dengan kedamaian (ayat 37B)
Kedamaian membawa dampak positif bagi saudara. Di dalam kedamaian pasti ada ketenangan dan ketentraman. Kedua hal tersebut akan membuat saudara dapat berfikir secara jernih dalam perjalanan saudara menempuh masa depan saudara. Dengan contoh, disaat kita mempunyai problema dalam menempuh masa depan kita, pasti kita akan dapat menyelesaikan problema tersebut dengan cara-cara yang tepat dan sangat efektif. Dan jangan lupa bahwa semuanya itu tetap berasal dari Tuhan.

Jadi saudara, sebenarnya Tuhan itu punya rencana bagi masa depan kita. Namun seringkali kita lupa akan janji-Nya ini. Seringkali kita memberontak kepada Tuhan. Bahkan tak jarang kita marah kepada Tuhan karena sesuatu yang Dia berikan tidak sesuai dengan apa yang kita harapkan. Tetapi ketahuilah bahwa setiap yang Tuhan berikan kepada kita, setiap rencana-Nya tidak ada maksud jahat untuk kita seperti dalam lagu yang berjudul “Ku Tak Akan Menyerah”
“Dalam s’gala perkara, Tuhan penya rencana, yang lebih besar dari semua yang terfikirkan. Apapun yang Kau perbuat tak ada maksud jahat, s’bab itu kulakukan semua denganmu Tuhan.”
Dan setiap rancangannya itu adalah Rancangan Damai Sejahtera bukan Rancangan Kecelakaan (Yeremia 29:11). Yang lebih penting lagi adalah semuanya itu Tuhan berikan kepada saudara dan saya untuk memberikan Hari Depan kepada kita yang penuh harapan.
Untuk penutup, saya akan menyampaikan sebuah kesaksian yang bersumber dari kakak teman saya. Awalnya, dia sempat merasa putus asa dengan keadaan yang dia hadapi, kemudian dia memutuskan untuk mengakhiri hidupnya dengan bunuh diri. Namun, rencana itu gagal karena nyawanya masih bisa tertolong. Beberapa waktu berlalu, dia mengalami pemulihan dari Tuhan, dia juga lebih dekat dengan Tuhan. Dan sekarang ini dia telah mendapatkan masa depannya dengan menjadi pelayan Tuhan di sebuah sekolah swasta Kristen di daerah Jakarta. Tuhan telah berikan masa depan yang indah padanya walaupun awalnya sangat menyedihkan. Dia telah ditunjukkan masa depannya, bagaimana sekarang dengan saudara dan saya? Rencana Tuhan nyata bagi masa depan kita, yang terpenting adalah usahakan segala sesuatunya. Amin. Tuhan memberkati.




“PERHATIKANLAH ORANG YANG TULUS DAN LIHATLAH KEPADA ORANG YANG JUJUR, SEBAB PADA ORANG YANG SUKA DAMAI AKAN ADA MASA DEPAN”
MAZMUR 37:37

Komentar

  1. haleluyahh.. timaksih ats renunganya yg bisa membantu saya berbagi firman Tuhan untuk saya dan teman teman sayaa.Tuhan memberkati

    BalasHapus
  2. Haleluya sangat luar biasa buat renungannya Tuhan Allah dasyat dan berkuasa

    BalasHapus
  3. Haleluya juga....saya sungguh sangat bahagia membaca renungan ini saya hampir putus asa karena apa pun yang saya rencanakan dalam meningkat kan perekonomian saya semua tergantung gantung dan kemudian i tolak aku tidak mengerti kira nya Tuhan yang ajaib sungguh akan menolong saya nanti nya amin

    BalasHapus
  4. Tuhan yesus baik tuhan yesus dasyat dia sanggup melakukan semua hal
    Ku cinta yesus selamanya amin

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

I LOVE YOU IXACI :*

Dua tahun udah hampir berlalu saat aku pertama kali bertemu dengan teman-teman SMPku. Awal masuk tanggal 5 Juli 2010. Pertama masuk gerbang aku langsung kenalan dengan Thea dan Gita, kemudian aku menyendiri (makhlumlah cuman aku sendiri yg masuk aksel dari SDku). Setelah beberapa menit, tau-tau Izzul (yang saat itu belum pakai jilbab) mendekat dan kemudian kita kenalan deh. Hari pertama masuk aku kemana-mana sama Izzul. Tapi saat hari kedua, aku udah mulai kenal sama Kikik dan Alsha yang saat itu bangku Kikik berada di sebelahku dan Alsha didepanku. Seminggu berlalu dengan suasana kelas yang masih kayak kuburan. Saat MOSpun datang dan berlalu dengan cepat. Setelah itu kami (A Akselerasi) semakin dekat dan semakin dekat. Canda tawa selalu menemani hari-hari kami. Dan ini adalah penilaianku terhadap teman temanku: 1. ADAM WIGUNA SETIAWAN: Ini anak kocak, kocak banget malahan. Tapi sayangnya dia joroknya minta ampun. Kalo udah liat kaos kakinya ihhh jijik banget, udah bolong, kotor lagi...

Mereka Perlukan Kasih Tuhan

Tiap hari kutemukan Mereka yang terhilang Hidup yang tak menentu Arah tujuan Dalam tawa mereka Tersimpan duka Namun Tuhan mendengar Tangis mereka Mereka perlukan KASIH YESUS yang besar Sebagai JAWABAN Mereka perlukan Tidakkah kau sadari Dia kasih yang sejati MEREKA PERLUKAN Tuhan memanggil kita Untuk membawa terangNya Tiada lebih berharga Dari yang terhilang KasihNya mencelikkan Buatku mengerti Mereka perlu mendengar Tentang kasihNya Hidup untuk sesama lebih berarti daripada Hidup untuk diri sendiri Pancarkan KASIH YESUS melalui hidupmu