Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari 2015

UNTUKMU 2015...

Malam hari, satu hari menjelang hari Ujian Akhir Semester pertama saya di dalam perguruan tinggi. Sejujurnya, terlalu banyak kisah yang ingin saya bagikan akhir-akhir ini. Namun, inilah sebuah kisah yang menarik bagi saya untuk sedikit saya bagikan untuk sahabat sekalian. Kisah dimana berurai air mata kesedihan dan kebahagiaan di dalamnya. Inilah sebuah kisah perjuangan saya untuk dapat menjadi salah seorang bagian kecil dari formasi ASEAN di kampus kerakyatan kota Jogjakarta. Ya, Universitas Gadjah Mada. Tahun 2015 benar-benar menjadi sebuah tahun perjuangan bagi saya. Dimulai dari penyerahan total saya saat sesi KKR kelas 12 Retreat di SMA saya. Disitu, saya benar-benar berserah total dimana Tuhan akan tempatkan saya untuk melanjutkan pekerjaan tangan-Nya di bangku perkuliahan. Saya benar-benar bergumul bersama Tuhan. Hari-hari berlalu dan tak terasa gemerlap kembang api memenuhi langkit kota Solo yang menandakan tahun telah berganti. Saat pergantian tahun, saya sengaja untuk tidak k...

Dialiri Untuk Mengaliri

Sabtu pagi di awal bulan Oktober, saya mendapat pesan singkat dari teman saya yang mengatakan bahwa akan berkunjung ke Jogja siang harinya. Karena saat ini saya melanjutkan kuliah di salah satu perguruan tinggi negeri di kota pelajar tersebut, saya menjadi sasaran empuk untuk menjadi tour guide bagi teman-teman saya dari Solo yang ingin berkunjung ke Jogja. Sebenarnya, saat itu saya ada sebuah acara di kampus saya. Namun, demi teman saya yang telah saya anggap saudara tadi, saya rela untuk izin mengikuti acara tersebut hanya sampai pertengahan. Singkat cerita, pukul 11.00 teman saya dan beberapa temannya yang lain tiba di Jogja dengan mengendarai motor. Ternyata, tujuan teman saya datang ke Jogja adalah untuk mengantar teman sekolahnya mendaftar sebuah olimpiade yang diadakan salah satu fakultas di kampus saya. Setelah selesai mengurus registrasi, kami sempat makan dan menikmati beberapa wisata di Jogja sejenak. Tiba waktunya untuk kembali ke Solo, karena hari itu adalah hari Sabtu, ja...

Pengampunan

Sore di hari Minggu palma itu, seperti biasa saya pergi ke Gereja untuk melayani anak-anak. Saat awal mulai ibadah semua berjalan dengan baik. Di tengah pujian, saya berkeliling melihat anak-anak sedang bernyanyi bergembira mengikuti dancer yang berada di depan. Hingga mata saya menangkap dua orang anak perempuan dengan usia 7 dan 5 tahun. Saya mengamati mereka. Mereka begitu ceria. Mereka begitu bahagia dan bercanda tawa satu sama lain. Mereka menari bersama dengan lincahnya. Saya tak kuasa menahan senyum di bibir untuk saya sunggingkan karena kebahagiaan melihat mereka. Kemudian saya kembali ke tempat semula dengan mata tak berpaling memandang kedua anak tadi. Waktu berlalu, hingga saya lupa untuk memperhatikan kedua anak itu tadi. Saya diam, mencari keberadaan kedua anak itu. Namun mata saya tidak menemukan sosok mereka berdua. Tiba-tiba, disebelah saya ada anak yang berusia 5 tahun. Anehnya, anak ini hanya seorang diri. Saya tidak sempat bertanya padanya hingga anak yang berumur 7 ...